Halo agan-agan yang terhormat. Salam jumpa lagi dari ane vector.729. Mudah-mudahan agan-agan semua selalu berada dalam kondisi baik dan terpenting; agan-agan kagak bosan dengerin ane ngebacot, hehehe.
Okeh langsung aja, ane mo ngelajuntin ulasan ane yang sebelumnya; menyoal album Muse yang bertajuk THE RESISTANCE. Bedanya, kalo di part 1 ane ngebahas artwork (sampul album) ama kandungan lirik lagu, nah di part 2 ini ane mo mengulas lebih detail tentang track RESISTANCE itu sendiri. Soal inspirasi lagunya ama live show.
RESISTANCE merupakan salah satu single yang bikin ane penasaran. Gimana kagak penasaran? Style musiknya itu lho gan, synthy banget. 11-12 lah ama MAP OF THE PROBLEMATIQUE. Trus juga sensasi yang ditimbulkan oleh lagu ini; bikin ane bergejolak gimanaaaaa gitu. Ane juga sempat ngebayangin ketika tahu kalo track ini dirilis sebagai single. Kebiasaan para musisi, setiap single itu bakalan diikuti oleh launching video klip. Nah, ini nih yang bikin ane makin penasaran; video klip bombastis macam apa yang akan dihadirkan oleh Muse melalui RESISTANCE? Pertanyaan ane terjawab, meskipun ane rada kecewa juga sih. Sama halnya dengan video klip BUTTERFLIES & HURRICANES, video klip RESISTANCE adalah kumpulan footage live show di beberapa event.
Bagi agan-agan yang hobi berburu rekaman live gig-nya Muse pasti familiar ama gambar struktur heliks ganda dan sketsa tubuh manusia yang muncul LED pas mereka perform lagu RESISTANCE. Itu adalah gambar struktur DNA double helix dan the Golden Mean (sebagian orang menyebutnya The Sketch of Vitruvian Man). Itu dia yang ane mo bahas kali ini gan.
Trus, apa artinya tuh?
Nah, tenang gan. Kita mesti buka Biologi lagi nih untuk dapat memahaminya:
DNA (Deoxyribonucleic Acid) adalah salah satu senyawa asam nukleat dari 2 jenis asam nukleat yang terkandung di dalam kromosom sel-sel makhluk hidup. Senyawa ini adalah senyawa kimia pembawa substansi genetik. DNA sangat erat hubungannya dengan semua aktivitas kehidupan organisme. DNA memiliki sifat mampu membuat duplikatnya sendiri dengan cepat. DNA juga mampu mengirimkan informasi ke bagian-bagian lain dari sebuah sel. DNA adalah penanda (identitas) yang akan memberi tahu asal-usul satu individu makhluk hidup.
Stop! Sampe disitu dulu gan. Sekarang ane mo pindah ke The Golden Mean (Sketch of Vitruvian Man). Informasi ini ane ambil dari buku “The Biggest Secret” karya David Icke. Cekibrot:
..He also discovered that this “Mars City” was built according to the same laws used to create other similar complexes on the Earth. The same mathematics, alignments and sacred geometry can be found in Cydonia on Mars and in the great structures of the ancient world like those at Stonehenge, the pyramids at Giza in Egypt, Teotihuacan in Mexico and in Zimbabwe. These mathematics accord with the ‘Golden Mean’ geometry as depicted by Italian artist, Leonardo da Vinci (1452-1519), in his picture of the man inside a circle (see Figure 9). Da Vinci, as we shall see, was a leading initiate of the secret society network and this is how he was able to predict the coming of the telephone, and design bicycle in the 15th and 16th centuries which look basically like the modern version today. (David Icke - The Biggest Secret, halaman 65)
The Golden Mean adalah sketsa seorang manusia di dalam sebuah lingkaran yang digambar oleh Leonardo da Vinci; seniman yang kita kenal keakuratan prediksinya tentang penemuan-penemuan di masa depan. Dalam hal ini, The Golden Mean memiliki keterkaitan dengan objek-objek penting di planet Bumi dan Mars. Keterkaitan dalam hal kompleksitas perhitungan matematika dari desain geometri suci beberapa bangunan kuno. Ini semua terangkum dalam sebuah indeks ilmu pengetahuan kelompok Elit.
Nah, gitu deh gan. Semua ini gak jauh-jauh dari yang namanya ancient mystery, secret society, ama conspiracy. Agan kan bisa liat sendiri di sampul novel “1984” yang jadi inspirasi lagu ini. Di novelnya ini, George Orwell menceritakan tabiat orang-orang yang gila kekuasaan dan usaha-usaha mereka agar kendali kekuasaan agar tetap berada di tangan keluarga mereka. Salah satunya adalah dengan melakukan perkimpoian antar keluarga di antara mereka. Dengan menikahi saudara sedarah, maka kelangsungan keluarga mereka secara GENETIS akan terjamin, begitu juga dengan kendali mereka akan kekuasaan. (WOOOWWWWW!)
Praktek-praktek seperti ini udah ada sejak zaman dulu, gan. Contohnya aja keluarga Fir’aun Mesir, raja-raja Afrika, dan raja-raja Babilonia. Mereka menikahi anggota keluarga mereka sendiri agar kemurnian garis darah keluarga mereka dapat dipertahankan sepanjang zaman. Lebay banget kan gan, dan juga rasis. Cara-cara ini masih dipakai sampai sekarang. Contohnya? Amerika Serikat. Berikut kutipan yang ane dapet dari bukunya David Icke:
Informasi ini berasal dari Burkes Peerage, yang merupakan buku silsilah bangsawan, yang berbasis di London. Setiap pemilihan presiden di Amerika, sejak dan termasuk George Washington sendiri di tahun 1789 hingga Bill Clinton, dimenangkan oleh kandidat dengan gen kerajaan Inggris dan Prancis. Sebanyak 42 presiden hingga Clinton, 33 diantaranya memiliki pertalian dengan dua orang: Alfred the Great, Raja Inggris, dan Charlemagne, raja Prancis paling masyhur. Berikutnya: 9 sisanya memiliki pertalian dengan Edward III dari Inggris, yang memiliki 2000 hubungan darah dengan Pangeran Charles. Hal serupa juga terdapat pada keluarga perbankan di Amerika. George Bush (Bush senior-pen) dan Barbara Bush berasal dari garis darah yang sama – garis darah Pierce, yang mengubah namanya dari Percy, ketika menyeberangi Atlantik. Percy adalah salah satu keluarga bangsawan Inggris, hingga hari ini. Mereka terlibat dalam Gunpowder Plot untuk mengangkat Parlemen di zaman Guy Fawkes. – Peneliti/Penulis, David Icke, “Alice in Wonderland and the World Trade Center"
Tau David Icke gak gan? Do’i itu peneliti sekaligus penulis yang ngabisin hidupnya untuk meneliti sejarah peradaban manusia, rahasia-rahasia kuno, genealogi, dan konspirasi yang senantiasa menjadi bumbu jalannya suatu pemerintahan. Karya-karyanya yang jadi blockbuster hanya mampir sebentar di rak-rak toko buku di planet ini, sebelum akhirnya buku itu abis diborong pembeli. Untuk saat ini, ane lagi baca yang judulnya "The Biggest Secret". It mostly tells about "Reptilian Conspiracy".
Agan baca deh kutipan David Icke di bukunya yang lain yang berjudul Tales from the Time Loop:
Sederhananya, ‘hak ketuhanan’ ini adalah hak untuk memerintah atas dasar DNA. Kita memiliki kepala negara di Inggris hingga hari ini yang berada di posisinya sekarang hanya karena DNA-nya dan keseluruhan hirarki keluarga kerajaan itu tersusun berdasarkan hubungan DNA seseorang kepada raja atau ratu… Apakah artinya kekuasaan kerajaan berdasarkan DNA jika bukan sikap rasial yang menyakitkan dan elitisme genetik? Hak ‘ketuhanan’ untuk memerintah ini tidak dipergunakan dengan cara ‘ketuhanan’, semuanya dipergunakan untuk asal-usul sejati dari garis darah tersebut. Mereka mengklaim sebagai keturunan ‘dewa’ zaman kuno, dan siapa dan apa ‘dewa’ ini dulu dan sekarang, saya akan menjelaskannya secara detail nanti. Keluarga ‘kerajaan’ tak henti-hentinya saling menikah sejak zaman kuno karena mereka berusaha memelihara DNA-nya dari kelunturan yang bisa terjadi karena penodaan oleh pernikahan dengan lingkaran luar. Betapa menarik, keluarga Illuminati dan elit kekuasaan melakukan hal yang sama hingga hari ini. Mengapa? Mereka berasal dari garis darah yang sama. Garis darah ‘ketuhanan’ kerajaan Sumeria dan Babilonia kuno (Irak sekarang), Mesir, Lembah Indus, dan tempat lainnya, telah meluas memasuki Eropa untuk menjadi keluarga bangsawan dan kerajaan yang memerintah benua tersebut dan sebagian dunia melalui Kekaisaran Inggris serta Prancis, Belgia, Belanda, Jerman, dan yang lain. Saat masyarakat mulai menentang dan menolak kediktatoran terbuka dari kekuasaan kerajaan, garis darah tersebut mulai bergerak secara ‘underground’ dengan beroperasi di dalam masyarakat di semua wilayah yang mengatur masyarakat modern… Anda akan menemukan cerita serupa di seluruh dunia. Credo Mutwa, ahli sejarah bangsa Zulu, mengatakan pada saya bahwa banyak pemimpin Afrika kulit hitam yang ditempatkan dalam kekuasaan setelah penjajah memberikan ‘kemerdekaan’ di benua tersebut berasal dari garis darah para Raja dan Ratu Afrika yang mengklaim sebagai keturunan ‘dewa’, sama seperti rekan mereka yang berkulit putih.
Apa arti dari “garis darah tersebut mulai bergerak secara ‘underground’ dengan beroperasi di dalam masyarakat di semua wilayah yang mengatur masyarakat modern”? Itulah mereka yang kita kenal saat ini dengan istilah secret society dan klub-klub eksklusif kayak Bilderberg Group, Trilateral Commission, Council on Foreign Relations, Illuminati, Freemasonry, Skull & Bones, The Federal Reserve (Bank Sentral Amrik nih, gan), Bohemian Grove, en' de gank.
Reff : kaskus
Okeh langsung aja, ane mo ngelajuntin ulasan ane yang sebelumnya; menyoal album Muse yang bertajuk THE RESISTANCE. Bedanya, kalo di part 1 ane ngebahas artwork (sampul album) ama kandungan lirik lagu, nah di part 2 ini ane mo mengulas lebih detail tentang track RESISTANCE itu sendiri. Soal inspirasi lagunya ama live show.
RESISTANCE merupakan salah satu single yang bikin ane penasaran. Gimana kagak penasaran? Style musiknya itu lho gan, synthy banget. 11-12 lah ama MAP OF THE PROBLEMATIQUE. Trus juga sensasi yang ditimbulkan oleh lagu ini; bikin ane bergejolak gimanaaaaa gitu. Ane juga sempat ngebayangin ketika tahu kalo track ini dirilis sebagai single. Kebiasaan para musisi, setiap single itu bakalan diikuti oleh launching video klip. Nah, ini nih yang bikin ane makin penasaran; video klip bombastis macam apa yang akan dihadirkan oleh Muse melalui RESISTANCE? Pertanyaan ane terjawab, meskipun ane rada kecewa juga sih. Sama halnya dengan video klip BUTTERFLIES & HURRICANES, video klip RESISTANCE adalah kumpulan footage live show di beberapa event.
Bagi agan-agan yang hobi berburu rekaman live gig-nya Muse pasti familiar ama gambar struktur heliks ganda dan sketsa tubuh manusia yang muncul LED pas mereka perform lagu RESISTANCE. Itu adalah gambar struktur DNA double helix dan the Golden Mean (sebagian orang menyebutnya The Sketch of Vitruvian Man). Itu dia yang ane mo bahas kali ini gan.
Trus, apa artinya tuh?
Nah, tenang gan. Kita mesti buka Biologi lagi nih untuk dapat memahaminya:
DNA (Deoxyribonucleic Acid) adalah salah satu senyawa asam nukleat dari 2 jenis asam nukleat yang terkandung di dalam kromosom sel-sel makhluk hidup. Senyawa ini adalah senyawa kimia pembawa substansi genetik. DNA sangat erat hubungannya dengan semua aktivitas kehidupan organisme. DNA memiliki sifat mampu membuat duplikatnya sendiri dengan cepat. DNA juga mampu mengirimkan informasi ke bagian-bagian lain dari sebuah sel. DNA adalah penanda (identitas) yang akan memberi tahu asal-usul satu individu makhluk hidup.
Stop! Sampe disitu dulu gan. Sekarang ane mo pindah ke The Golden Mean (Sketch of Vitruvian Man). Informasi ini ane ambil dari buku “The Biggest Secret” karya David Icke. Cekibrot:
..He also discovered that this “Mars City” was built according to the same laws used to create other similar complexes on the Earth. The same mathematics, alignments and sacred geometry can be found in Cydonia on Mars and in the great structures of the ancient world like those at Stonehenge, the pyramids at Giza in Egypt, Teotihuacan in Mexico and in Zimbabwe. These mathematics accord with the ‘Golden Mean’ geometry as depicted by Italian artist, Leonardo da Vinci (1452-1519), in his picture of the man inside a circle (see Figure 9). Da Vinci, as we shall see, was a leading initiate of the secret society network and this is how he was able to predict the coming of the telephone, and design bicycle in the 15th and 16th centuries which look basically like the modern version today. (David Icke - The Biggest Secret, halaman 65)
The Golden Mean adalah sketsa seorang manusia di dalam sebuah lingkaran yang digambar oleh Leonardo da Vinci; seniman yang kita kenal keakuratan prediksinya tentang penemuan-penemuan di masa depan. Dalam hal ini, The Golden Mean memiliki keterkaitan dengan objek-objek penting di planet Bumi dan Mars. Keterkaitan dalam hal kompleksitas perhitungan matematika dari desain geometri suci beberapa bangunan kuno. Ini semua terangkum dalam sebuah indeks ilmu pengetahuan kelompok Elit.
Nah, gitu deh gan. Semua ini gak jauh-jauh dari yang namanya ancient mystery, secret society, ama conspiracy. Agan kan bisa liat sendiri di sampul novel “1984” yang jadi inspirasi lagu ini. Di novelnya ini, George Orwell menceritakan tabiat orang-orang yang gila kekuasaan dan usaha-usaha mereka agar kendali kekuasaan agar tetap berada di tangan keluarga mereka. Salah satunya adalah dengan melakukan perkimpoian antar keluarga di antara mereka. Dengan menikahi saudara sedarah, maka kelangsungan keluarga mereka secara GENETIS akan terjamin, begitu juga dengan kendali mereka akan kekuasaan. (WOOOWWWWW!)
Praktek-praktek seperti ini udah ada sejak zaman dulu, gan. Contohnya aja keluarga Fir’aun Mesir, raja-raja Afrika, dan raja-raja Babilonia. Mereka menikahi anggota keluarga mereka sendiri agar kemurnian garis darah keluarga mereka dapat dipertahankan sepanjang zaman. Lebay banget kan gan, dan juga rasis. Cara-cara ini masih dipakai sampai sekarang. Contohnya? Amerika Serikat. Berikut kutipan yang ane dapet dari bukunya David Icke:
Informasi ini berasal dari Burkes Peerage, yang merupakan buku silsilah bangsawan, yang berbasis di London. Setiap pemilihan presiden di Amerika, sejak dan termasuk George Washington sendiri di tahun 1789 hingga Bill Clinton, dimenangkan oleh kandidat dengan gen kerajaan Inggris dan Prancis. Sebanyak 42 presiden hingga Clinton, 33 diantaranya memiliki pertalian dengan dua orang: Alfred the Great, Raja Inggris, dan Charlemagne, raja Prancis paling masyhur. Berikutnya: 9 sisanya memiliki pertalian dengan Edward III dari Inggris, yang memiliki 2000 hubungan darah dengan Pangeran Charles. Hal serupa juga terdapat pada keluarga perbankan di Amerika. George Bush (Bush senior-pen) dan Barbara Bush berasal dari garis darah yang sama – garis darah Pierce, yang mengubah namanya dari Percy, ketika menyeberangi Atlantik. Percy adalah salah satu keluarga bangsawan Inggris, hingga hari ini. Mereka terlibat dalam Gunpowder Plot untuk mengangkat Parlemen di zaman Guy Fawkes. – Peneliti/Penulis, David Icke, “Alice in Wonderland and the World Trade Center"
Tau David Icke gak gan? Do’i itu peneliti sekaligus penulis yang ngabisin hidupnya untuk meneliti sejarah peradaban manusia, rahasia-rahasia kuno, genealogi, dan konspirasi yang senantiasa menjadi bumbu jalannya suatu pemerintahan. Karya-karyanya yang jadi blockbuster hanya mampir sebentar di rak-rak toko buku di planet ini, sebelum akhirnya buku itu abis diborong pembeli. Untuk saat ini, ane lagi baca yang judulnya "The Biggest Secret". It mostly tells about "Reptilian Conspiracy".
Agan baca deh kutipan David Icke di bukunya yang lain yang berjudul Tales from the Time Loop:
Sederhananya, ‘hak ketuhanan’ ini adalah hak untuk memerintah atas dasar DNA. Kita memiliki kepala negara di Inggris hingga hari ini yang berada di posisinya sekarang hanya karena DNA-nya dan keseluruhan hirarki keluarga kerajaan itu tersusun berdasarkan hubungan DNA seseorang kepada raja atau ratu… Apakah artinya kekuasaan kerajaan berdasarkan DNA jika bukan sikap rasial yang menyakitkan dan elitisme genetik? Hak ‘ketuhanan’ untuk memerintah ini tidak dipergunakan dengan cara ‘ketuhanan’, semuanya dipergunakan untuk asal-usul sejati dari garis darah tersebut. Mereka mengklaim sebagai keturunan ‘dewa’ zaman kuno, dan siapa dan apa ‘dewa’ ini dulu dan sekarang, saya akan menjelaskannya secara detail nanti. Keluarga ‘kerajaan’ tak henti-hentinya saling menikah sejak zaman kuno karena mereka berusaha memelihara DNA-nya dari kelunturan yang bisa terjadi karena penodaan oleh pernikahan dengan lingkaran luar. Betapa menarik, keluarga Illuminati dan elit kekuasaan melakukan hal yang sama hingga hari ini. Mengapa? Mereka berasal dari garis darah yang sama. Garis darah ‘ketuhanan’ kerajaan Sumeria dan Babilonia kuno (Irak sekarang), Mesir, Lembah Indus, dan tempat lainnya, telah meluas memasuki Eropa untuk menjadi keluarga bangsawan dan kerajaan yang memerintah benua tersebut dan sebagian dunia melalui Kekaisaran Inggris serta Prancis, Belgia, Belanda, Jerman, dan yang lain. Saat masyarakat mulai menentang dan menolak kediktatoran terbuka dari kekuasaan kerajaan, garis darah tersebut mulai bergerak secara ‘underground’ dengan beroperasi di dalam masyarakat di semua wilayah yang mengatur masyarakat modern… Anda akan menemukan cerita serupa di seluruh dunia. Credo Mutwa, ahli sejarah bangsa Zulu, mengatakan pada saya bahwa banyak pemimpin Afrika kulit hitam yang ditempatkan dalam kekuasaan setelah penjajah memberikan ‘kemerdekaan’ di benua tersebut berasal dari garis darah para Raja dan Ratu Afrika yang mengklaim sebagai keturunan ‘dewa’, sama seperti rekan mereka yang berkulit putih.
Apa arti dari “garis darah tersebut mulai bergerak secara ‘underground’ dengan beroperasi di dalam masyarakat di semua wilayah yang mengatur masyarakat modern”? Itulah mereka yang kita kenal saat ini dengan istilah secret society dan klub-klub eksklusif kayak Bilderberg Group, Trilateral Commission, Council on Foreign Relations, Illuminati, Freemasonry, Skull & Bones, The Federal Reserve (Bank Sentral Amrik nih, gan), Bohemian Grove, en' de gank.
Reff : kaskus
0 komentar:
Posting Komentar